Senin, 17 April 2017

#UPERP9UTS01B - Bisnis Proses PT Jelly Fish

Keterangan :

*dibaca dari bawah
Level 1 :Hijau - Identifikasi keinginan customer - Order Barang - Menerima faktur -  Menerima Surat jalan - Pengecekan Barang - Tanda Tangan Faktur dan surat jalan.
Level 2 : Menerima Order Barang - Membuat Faktur - Membuat Surat Jalan - Membuat Laporan Penjualan 
Level 3 : Mendapat Informasi Faktur - Mengecek Ketersediaan barang yang diorder - Menyiapkan barang yang akan diorder - Tanda Tangan Faktur Untuk Bagian Gudang 
Level 4 : Mendapatkan Informasi Faktur Pembelian - Barang yang akan diorder - Packing barang yang di order - Kirim Barang 
Level 5 : Mendapat informasi faktur pembelian - Membuat invoice - Membuat laporan keuangan - 
Level 6 : Menerima laporan Keuangan - Menerima laporan penjualan - Stop 

Sekian Penjelasan saya mengenai bisnis proses PT. Jelly Fish Indonesia. Semoga bermanfaat bagi kita semua :)

#UPERP9UTS02B - Penjelasan Modul Keseluruhan PT Jelly Fish


Haii teman - teman ..

Pada kesempatan kali ini saya akan menjelaskan mengenai bisnis proses keseluruhan PT.Jelly Fish Indonesia. Berikut penjelasannya :

PT.Jelly Fish merupakan perusahaan yang bergerak dalam bidang Restaurant.

Dibawah ini  merupakan penjelasan mengenai modul modul yang terdapat pada PT.Jelly Fish, terdiri dari beberapa chapter, sebagai berikut:
Modul 1Purchase : Quotation – PR – PO – Receiving, oleh FARANISA NADYA
Modul 2 Sales : SO – DO – Delivery – Customer Invoice – Payment. Termasuk setting Modul Sales, oleh RADEN YUDO
Modul 3 Setting/Admin : Setting Menu Administrasi,user dan SOD (Segregation Of Duties)., oleh BUNA SARAH
Modul 4 Human Resource : Penggajian, oleh RESKA HANISA
Modul 5 Human Resource : rekrutmen, curi, penilaian, oleh HASAN AL BANNA A
Modul 6 Accounting & Finance : Create Chart Of Account , Opening Balance, Invoice, Payment, Pajak, Asset, oleh MOHAMAD ARIF
Modul 7Accounting – Pajak : PPN dan PPH, oleh HENDRI KURNIAWAN
Modul 8 Warehouse : Incoming dan Outgoing, oleh MISAEL PARLUHUTAN
Modul 9 Modul khusus : Point Of Sales/ Manufacturing/ Open Education/ Project, oleh RIZQI SIROJUL UMAM
Modul 10 e-Commerce : penjualan online, oleh PUTRI WULANDARI
Modul 11 Website , Forum, Blog, Event, oleh KEVIN DHARMAWAN
Modul 12 CRM (Customer Relation Mgt) / Marketing, oleh FAUZAN DALIMUNTHE
Modul 13 Messaging, oleh IKKO WATINUR SAFITRI

*untuk alur bisnis proses keseluruhan dibaca dari bawah
Level 1 :Hijau - Identifikasi keinginan customer - Order Barang - Menerima faktur - Menerima Surat jalan - Pengecekan Barang - Tanda Tangan Faktur dan surat jalan.
Level 2 : Menerima Order Barang - Membuat Faktur - Membuat Surat Jalan - Membuat Laporan Penjualan
Level 3 : Mendapat Informasi Faktur - Mengecek Ketersediaan barang yang diorder - Menyiapkan barang yang akan diorder - Tanda Tangan Faktur Untuk Bagian Gudang
Level 4 : Mendapatkan Informasi Faktur Pembelian - Barang yang akan diorder - Packing barang yang di order - Kirim Barang
Level 5 : Mendapat informasi faktur pembelian - Membuat invoice - Membuat laporan keuangan -
Level 6 : Menerima laporan Keuangan - Menerima laporan penjualan - Stop

Sekian Penjelasan saya mengenai bisnis proses keseluruhan PT. Jelly Fish Indonesia. Semoga bermanfaat bagi kita semua :)

#UPERPUTS3 - Memposting Hasil Yang Di Buat ke Gitbook

Untuk postingan kali ini saya akan menampilkan apa saja yang telaj dikerjakan untuk soal UTS yang kemudian di posting ke dalam Gitbook. Sama halnya dengan memposting blog , memposting blog kedalam gitbook hampir sama. Berikut adalah jawaban - jawaban yang telah saya posting kedalam gitbook yang saya buat.




#UPERP9UTS04 - Data Base Module Warehouse

Untuk postingan kali ini saya akan menjelaskan mengenai data base pada modul warehouse dalam lokal host Odoo. Warehouse management merupakan bagian utama dan kunci dari modul ERP yaitu Supply Chain Management. Tujuan utama warehouse management dapat mengkontrol seluruh proses yang terjadi dalam gudang mulai dari proses shipping,receiving,put away,movement, dan packing. Selain itu warehouse management juga memberikan fasilitas pemberitahuan lokasi penyimpanan barang berdasarkan jumlah barang dan jenis barang sehingga area penyimpanan di gudang dapat terpakasi secara optimal yang akan mempermudah mengetahui jumlah stok setiap barang. Di modul warehouse kali ini yang akan saya jelaskan hanya mengenai incoming (data barang masuk) dan outgoing (data barang keluar) digudang. mengenai menu database incoming dan outgoing di odoo terdapat dalam menu Treceabillity.


Incoming / Quant

Pada pilihan sub menu quants di menu Traceability merupakan data base warehouse mengenai incoming (data barang masuk) ke gudang. Pada menu terdapat daftar barang masuk, quantity / jumlah barang. lokasi atau letak barang disimpan dan tanggal barang masuk kegudang dan nilai inventory.


OutGoing / Stock Move

Pada pilihan sub menu stock move di menu Traceability merupakan data base warehouse mengenai OutGoing (data barang keluar) / perpindahan barang dari gudang. di menu data base descripsi tentang barang, kode barang, jenis pengantaran barang, jumlah barang, lokasi gudang, tujuan pengiriman barang, tanggal pengiriman barang, tanggal yang dijadwalkan pengiriman, dan status pengiriman barang saat ini.





Product

Pada pilihan sub menu Product di menut Traceability merupakan data base warehouse mengenai Product yang tersedia dalam warehouse perusahaan tersebut.

Minggu, 16 April 2017

#UPERP9UTS2A - Penjelasan Modul Warehouse dan Proses Bisnis Modul Warehouse

Kembali dipostingan saya kali ini, disini saya akan menjelaskan pengertian dari modul warehouse serta penjelasan dari proses bisnis modul warehouse itu sendiri, sebagai berikut adalah penjelasan yang telah saya buat secara ringkas :


Warehouse atau pergudangan merupakan area yang  berfungsi menyimpan barang untuk produksi  atau hasil produksi dalam jumlah dan rentang waktu tertentu yang kemudian didistribusikan ke lokasi yang dituju berdasarkan permintaan.
Warehouse Management System (WMS) atau Sistem Manajemen Pergudangan merupakan kunci utama dalam supply chain, dimana yang menjadi tujuan utama adalah mengontrol segala proses yang terjadi di dalamnya seperti shipping (pengiriman), receiving (penerimaan), putaway (penyimpanan), move (pergerakan), dan picking (pengambilan). Saat ini, penggunaan teknologi seperti WiFi LAN, Radio Frequency, Barcode Scanner, Email dan teknologi informasi lainnya dapat digunakan untuk WMS. Tujuan dari WMS adalah untuk menyediakan satu set prosedur komputerisasi untuk menangani penerimaan dan pengiriman barang, mengelola fasilitas penyimpanan (misalnya racking, dll), mengelola stok barang untuk picking, packing dan shiping.
Keuntungan menggunakan WMS, diantaranya:
  1. Speed Up Handling Process. Mempercepat lead time proses dengan cara komputerisasi / otomatis.
  2. Ensure Accurate Inventory Data. Mengetahui semua transaksi inventory dan jumlah stock lebih cepat dan akurat dalam waktu kapan pun.
  3. Optimize Your Warehouse Layout and Space Utilization. Mengatur lokasi penyimpanan barang secara optimal dengan tool yang ada dalam system.
Dalam WMS, ada beberapa konsep yang bisa digunakan, yaitu :
  1. FIFO (First In First Out), barang yang pertama kali masuk merupakan yang harus keluar pertama kali. Yang pertama kali antri berarti harus pertama kali dilayani.
  2. LIFO (Last In First Out), barang yang terakhir kali masuk harus pertama kali keluar. Contohnya jika barang tersebut adalah pasir, otomatis yang harus dianbil duluan adalah bagian atasnya.
  3. FEFO (First Expired First Out), barang yang cepat kadaluarsa harus pertama kali keluar. Contohnya obat-obatan, makanan, minuman.

Proses Bisnis Modul Warehouse PT Jelly Fish :

Level 1 :
Pada proses bisnis module warehouse dimulai dari customer melakukan pemesanan / order,kemudian perusahan (bagian sales) merecive data order yang telah dibuat customer, setelah penerimaan order diterima kemudian bagaian purcashing melakukan order ke supplier untuk meminta bahan baku dikirimkan ke perusahaan,setelah supplier menerima order bahan baku kemudian memproses pemesananya,lalu barang dikirim ke pihak perusahaan yang selanjutnya akan diterima oleh perusahaan serta melakuka pembayaran ke pihak supplier,lalu barang dimasukan ke dalam warehouse yang akan dilanjutkan proses quality control , setelah melakukan proses quality control barang selanjutnya akan dikirim ke pihak customer yang proses terakhirnya perusahan menerima pembayaran dari customer

Level 2 :
Pada proses bisnis modul warehouse kali ini dimulai dari customer melakukan pemesanan , kemudian dilanjutkan ke bagian marketing mengunakan data marketing yg selanjutnya dilanjutkan ke bagian warehouse, lalu warehouse menerima pemesanan dari marketing, maka selanjutnya warehouse akan melakukan pengecekan stok apakan ada atau tidak, jika stok kosong maka melakukan preorder

Level 3 :
Pada proses bisnis modul warehouse kali ini dimulai dari pada bagian sales mennggirimkan data sales order kebagian warehouse, bagian warehouse kemudian menerima permintaan pengiriman barang,lalu selanjutnya mengecek ketersediaan barang apakah masih ada atau tidak,kalau stok mengalami kekosongan maka membuat darft purcash order dan selanjutnya draft purchase dikirim ke supplier. kalau stok masih terisi selanjutnya mengirim barang.

#UPERP9UTS01A - Bisnis Proses Modul Warehouse PT Jelly Fish

Disini saya memposting bisnis proses module warehouse Di PT Jelly Fish Indonesia,Disini saya berugas mengelolah proses penerimaan serta pengiriman barang , Sebagai Berikut adalah Bisnis Proses dari module warehouse :

Level 1

Level 2


Level 3

Level 4
 Level 5